Leaking atau rembes kebocoran liquid pada pod adalah salah satu masalah yang paling sering ditanyakan di Google. Coba angkat cartridge-mu dan lihat dengan teliti. Mungkin saja ada sisa bocoran liquid. Nah, cara mengatasi pod leaking ini bisa berbagai macam, tergantung penyebabnya.
Sesuatu yang sering kita jumpai ketika menggunakan vape pod atau mod dengan RTA yang ber-tangki. Leaking terjadi apabila liquid meluber keluar dari tangki atau cartridge vape kalian melalui beberapa celah seperti airflow, chimney (lubang hisap), lubang coil, dan lain sebagainya.
Tergantung penyebab dibalik terjadinya leaking, yang jelas cukup menyebalkan adalah liquid akan cepat habis tanpa sempat kalian nikmati. Biasanya, hal ini pun bisa terjadi di beberapa merk vape terkenal dan menjadi permasalahan yang sering dihadapi oleh vapers.
Namun tidak perlu khawatir, karena di artikel kali ini kita akan membagikan beberapa informasi penyeab dan mengatasi pod vape kalian dari masalah leaking atau rembes
Penyebab Pod Leaking atau Rembes
Sebenarnya pod keluaran terbaru sudah ada teknologi anti leaking. Namun, terlepas dari teknologinya yang canggih, masih ada kemungkinan kecil terjadinya pod leaking. Mari pelajari dulu penyebab pod leaking berikut ini.
Cara Vaping yang Salah
Umumnya, pod harus berada dalam posisi vertikal. Dengan begitu, liquid menyentuh wick dan coil sehingga bisa dipanaskan dengan sempurna. Tapi jika kamu termasuk kaum rebahan yang suka nge-vape sambil tiduran itu juga bisa menjadi penyebabnya.
Nge-vape saat lagi rebahan akan menambah kemungkinan pod leaking. Hasilnya, coil dan wick terbakar karena nggak ada liquid yang dipanaskan. Kalau sudah begini, liquid bisa merembes keluar melalui wick yang sudah nggak optimal lagi.
Selain itu, pod yang tergoyang dengan cukup kencang juga bisa menyebabkan kebocoran liquid. Penyebab lainnya adalah kamu terlalu sering melakukan puff.
Prinsip dasar dalam nge-vape, baik itu kamu menggunakan mod atau pod, adalah membiarkan liquid meresap dulu ke wick untuk dapat dipanaskan dan menghasilkan uap. Chain vaping nggak disarankan bagi vapers.
Pod Jarang di pakai
Bagi vapers pemula biasanya masih belum candu dengan pod bahkan biasanya hanya untuk lifestyle saja jadi pod jarang di pakai dan disimpan berhari-hari. Hal ini akan mengakibatkan liquid akan rembes ke dalam koil dan masuk ke wick, di karenakan tekanan udara karena tidak di panaskan.
Faktor Eskternal Pod Leaking
Selain karena cara pemakaian yang kurang tepat, pod leaking juga bisa terjadi karena faktor eksternal. Pernahkah kamu merasakan sensasi spitback atau bahkan liquid bocor waktu menggunakan pod saat naik gunung? Hal ini terjadi karena perubahan suhu yang ekstrem.
Suhu yang terlalu panas atau terlalu dingin bisa berpengaruh pada performa vape kamu, terutama pada coil. Selain perubahan suhu, tekanan udara juga bisa menyebabkan cartridge pod jadi bocor. Tapi hal ini sangat jarang terjadi, kecuali kamu sering naik pesawat. Hal ini pun nggak akan berlangsung lama, kok. Setelah tekanan udara kembali normal, pod akan kembali normal.
Cara Mengatasi Pod Leaking atau Rembes
Pertama dan yang paling penting, gunakan vape dalam posisi duduk atau berdiri. Device vape harus dalam posisi tegak lurus. Lalu, hindari perubahan suhu dan tekanan udara yang ekstrem sebisa mungkin. Jika diperlukan, pastikan pod nggak dalam kondisi penuh saat dibawa bepergian. Dengan begitu, kamu bisa meminimalisir risiko pod bocor.
Kedua jika ingin disimpan untuk tidak digunakan, sebaiknya catridge di lepas saja dari badan pod. Jadi walaupun akan rembes cairan liquid tidak masuk kedalam pod yang bisa merusak pod itu sendiri.
Melakukan charging dengan optimal juga bisa menjadi salah satu cara mengatasi pod leaking. Biasanya baterai yang lemah juga bisa menghasilkan sensasi seperti pod leaking karena daya baterai kurang kuat untuk memanaskan coil.